Matahari belum juga menampakkan sinar hangatnya, tetapi beberapa sahabat Basecare Edukasi Indonesia DIY sudah terlihat gagah mengenakan logo MBMI di dada mereka. Hari ini 7 April 2019, tepat setahun usia Basecare Edukasi Indonesia DIY. Usia yang masih begitu belia memang. Namun, pada usia tersebut Basecare Edukasi Indonesia DIY mampu dan akan terus berusaha untuk selalu menunjukkan eksistensinya di masyarakat.
Pada perayaan hari lahir kali ini, tidak ada pesta, tidak ada kue mewah bertabur coklat dan lilin di atasnya, tak ada pula lagu happy birthday to you. Para punggawa Basecare Edukasi Indonesia DIY merayakannya dengan menggelar acara amal, yakni membuka pasar amal (bazar) di kawasan Alun-Alun Kidul Yogyakarta. Acara tersebut bertajuk “Pasar Amal dari Generasi Milenial untuk Masa Depan yang Bermoral”. Barang-barang yang dijual pada acara bazar kali ini meliputi: pakaian layak pakai, tas, gantungan kunci, dan beberapa atribut yang diperoleh di lokasi penempatan SM-3T dulu.
Pukul 05.30 WIB, lapak mulai digelar lengkap dengan beberapa pajangan foto dokumentasi pengabdian ketika di lokasi pengabdian SM-3T dulu. Tak disangka, antusias warga yang sedang berolahraga pagi di kawasan tersebut terserap. Mereka mulai memilih barang-barang bazar sembari sesekali ada yang menanyakan tentang foto-foto pengabdian. Demi menjawab pertanyaan itu, ingatan kami melayang ke memori manis selama menjalankan pengabdian di sana. Sungguh, hati ini seperti kembali terpanggil untuk: pulang.
Terik matahari yang mulai membakar kulit tidak menyurutkan semangat para punggawa Basecare Edukasi Indonesia DIY untuk melanjutkan sesi demi sesi. Pada pukul 10.30 WIB, mulai memasuki acara inti dari inti, core of the core, yakni pemotongan tumpeng tanda syukur atas usia yang telah diberikan Tuhan kepada Basecare Edukasi Indonesia DIY. Doa-doa dilayangkan ke langit, bermunajat agar Basecare Edukasi Indonesia DIY selalu berjaya, agar para punggawa Basecare Edukasi Indonesia DIY selalu diberikan kesehatan dan rezeki berlimpah untuk terus mengibarkan panji-panji “Alumni Tidak Berhenti Mengabdi” di langit nusantara.
Omzet penjualan dari hasil acara bazar ini dialokasikan untuk membeli nasi yang akan dibagikan kepada orang-orang yang membutuhkan di kawasan Alun-Alun Kidul Yogyakarta dan sepanjang jalan raya sekitar lokasi kegiatan. Dalam hal ini, Basecare Edukasi Indonesia DIY berkolaborasi dengan Komunitas Senar (Sedekah Nasi Rame-Rame) Yogyakarta. Sebanyak seratus bungkus nasi dibagikan oleh para punggawa Basecare Edukasi Indonesia DIY kepada saudara-saudara yang membutuhkan, diantaranya: para pemulung, tukang parkir, anak jalanan, dan para lansia di pinggir jalan yang masih harus berpeluh mengais rezeki.
Semoga dengan perayaan satu tahun berdirinya Basecare Edukasi Indonesia DIY ini, para alumni SM-3T domisili DIY mampu untuk selalu mengilhami pesan Maju Bersama Mencerdaskan Indonesia. Pesan itu harus selalu diamalkan di mana pun berada, baik di lokasi pengabdian SM-3T maupun di kampung halaman sendiri, di Yogyakarta. Selain itu, semoga para alumni SM-3T domisili DIY mampu untuk lebih mengeratkan genggaman tangan menjaga muruah Alumni Tidak Berhenti Mengabdi.
Reportase: Tim reportase Basecare Edukasi Indonesia DIY
Editor: Tim editor MSI